Dikutip dari Kanal-Ponorogo--
Jenasah Didik Setyawan, Tenaga Kerja Indonesia(TKI)  warga Jalan Subroto RT.01 RW.03 Dukuh Gupolo Kulon, Desa Gupolo, Kecamatan Babadan, Ponorogo tiba di rumah duka pukul 02.00 WIB, Minggu(06/03/2016) dini hari.

Jenazah diserahterimakan dari perwakilan LP3TKI Surabaya Abdul Wachid kepada Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsonakertrnas)  Ponorogo, Sumani dan perwakilan pihak keluarga.

Diketahui Didik bekerja di perusahaan Hanguk Sobang di daerah Sunseo distrik Gun-ui provinsi Gyeongbuk Korea Selatan.

Dia mengalami kecelakaan dan meningal dunia karena gas tholuen yang ada didalam tangki terkena percikan api saat pengelasan untuk perbaikan dan tangki meledak.

Saat kecelakaan terjadi, ada 9 TKI yang bekerja di perusahaan tersebut. Satu orang yakni Didik Setiawan meninggal, sementara Dwi Mulyono asal Malang dan Hari Subagyo dari Balong Ponorogo mengalami luka-luka, sedangkan 6 WNI lainnya selamat.

“Ya jenazah korban telah tiba yang diserahkan oleh perwakilan perwakilan LP3TKI Surabaya, yang kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman,”ucap Sumani.

Putra sulung dari empat bersaudara meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang baru berumur 7 bulan.(wad/kanal-ponorogo)

Posting Komentar

 
Top